Politeknik Penerbangan Surabaya melaksanakan kuliah umum yang dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh, tokoh nasional sekaligus Ketua Pengawas CT ARSA Foundation.
Dalam kuliah umum bertema “Menjadi Pemimpin Masa Depan yang Berkarakter dan Adaptif terhadap Perubahan Zaman”, Prof. Nuh menyampaikan pesan inspiratif bahwa para taruna adalah calon pemimpin bangsa masa depan.
“Tidak apa-apa sekarang masih menjadi mahasiswa, student today, leaders tomorrow. Dua puluh tahun lagi, mereka akan berada pada posisi strategis di berbagai sektor,” ujarnya.
Beliau juga mengingatkan pentingnya rasa syukur, kejujuran, kepedulian sosial, dan semangat belajar agar para taruna mampu menghadapi perubahan zaman dengan karakter kuat dan integritas tinggi.
Pada kesempatan yang sama, dua alumni SMA Unggulan CT ARSA Foundation Deli Serdang, yaitu Fathimah Azzahra Lubis dan Amanda Aulia Riski, resmi dilantik sebagai Taruni Poltekbang Surabaya melalui program beasiswa AirNav Indonesia. Program ini merupakan hasil kerja sama antara AirNav Indonesia, CT ARSA Foundation, dan Politeknik Penerbangan Surabaya untuk mencetak sumber daya manusia unggul di bidang transportasi udara.
Direktur Politeknik Penerbangan Surabaya, Ahmad Bahrawi, menyampaikan apresiasi atas dukungan dan sinergi semua pihak. Ia menegaskan bahwa Poltekbang Surabaya berkomitmen membentuk taruna yang tidak hanya cerdas dan kompeten, tetapi juga berkarakter, berintegritas, serta siap menjadi insan penerbangan profesional yang membawa kemajuan bagi bangsa.
Melalui kegiatan ini, Politeknik Penerbangan Surabaya meneguhkan tekad untuk terus berkontribusi dalam mencetak generasi penerbangan yang unggul, berdaya saing global, dan berjiwa Pancasila.
SALAM PROPRESTASI✨✨✨
